Suaraeradigital.id Jakarta,13 Agustus 2018 – Ormas Bang Japar wilayah Jakarta Timur hari ini (12/8) buat diskusi publik sekaligus Sosialisasi Pileg dan Pilpres 2019 yang mengusung Tema Hormati Perbedaan, Wujudkan Perdamaian dan Persatuan Bangsa Demi Suksesnya Pileg-Pilpres Tahun 2019. Pelaksanaan acara dilaksanakan di Gedung A Ruang Aula Kantor Walikota Jakarta Timur Jl. Sentra Timur, Pulo Gebang, Cakung, Kota Jakarta Timur, DKI Jakarta.
Narasumber dalam diskusi hadir diantaranya Wakapolres Metro Jakarta Timur AKBP Sonny Mahar Budi Adityawan,SH.,S.I.K.,MH, Ketua KPUD Jakarta Timur Wage Wardana,M.Pd, Kepala Kesbangpol Jakarta Timur Drs. Hamid Mas’ud dan Anggota DPD RI Hj. Fahira Idris,SE.,MH serta Moderator Diskusi Kadiv OKK Mako Pusat Bang Japar Mustari Bintang Mangkauk,S.Fil.I.
Selain Camat Se-Jakarta Timur yang akan hadir, hadir MUI Jakarta Timur, dan juga perwakilan Ormas di wilayah Jakarta Timur diantaranya FBR Jakarta Timur, Forkabi Jakarta Timur, Laskar Merah Putih Jakarta Timur, FKPPI Jakarta Timur, Pemuda Pancasila Jakarta Timur, Jawara Jaga Kampung Jakarta Timur, Laskar Betawi Jakarta Timur, FPI Jakarta Timur, DPC BPPKB Banten wilayah Jakarta Timur, dan GP Ansor Jakarta Timur.
Dari Bang Japar hadir jajaran Pengurus Komwil Jaktim, Wanhat Bang Japar Jakarta Timur H. Ferhansyah dan Zuhdi Sihab serta Dancam di 10 Kecamatan Se-Jakarta Timur, hadir juga jajaran Kohan se-Jakarta Timur.
Musa Marasabessy Danwil Bang Japar Jakarta Timur mengatakan dalam sambutannya, bahwa proses Pemilu serentak sebentar lagi, dan ini menjadi pemilu perdana serentak. Selain memilih pemimpin kita sebagai masyarakat harus bisa menjaga prosesnya agar berjalan baik.
“Yang terpilih menjadi pemimpin pasti sudah di tuliskan takdirnya, tinggal kita kawal prosesnya, harus Jurdil, tahapan demokrasinya kita kawal hingga lahir pemimpin dari proses yang benar”, ujar Musa dalam sambutannya.
Musa mengatakan Bang Japar Wilayah Jakarta Timur siap bersinergi, berkomunikasi dan bahkan membantu penyelenggara Pemilu serentak untuk mensosialisasikan kepada warga masyarakat agar semua warga khususnya DKI Jakarta paham prosedur dan tahapan proses pemilihan serentak Tahun 2019.
Kepala Kesbangpol Drs. Hamid Mas’ud mengatakan bahwa diskusi ini yang pertama ormas lakukan, sebagai kepala Kesbangpol saya bangga dan salut pada Bang Japar wilayah Jakarta Timur.
“Ini perlu di contoh oleh ormas lainnya, agar warga makin banyak tau dan jelas pemilu serentak 2019 nanti prosesnya seperti ini, dan karena ini berhubungan dalam memilih pemimpin agar tidak dadakan seperti Tahu Bulat”, ujar Hamid dalam pembukaan materinya.
Wakapolres Jakarta Timur AKBP Sonny Mahar Budi Adityawan,SH.,S.I.K.,MH mengatakan permintaan maaf dari bapak Kapolres yang berhalangan hadir, dan mengucapkan selamat pada Bang Japar Wilayah Jakarta Timur, semoga terus kami bisa kerjasama yang kuat kedepannya.
“Baru 4 bulan saya di Jaktim, dulu cuman lihat Bang Japar di Televisi, sekarang lihat langsung, dan ayo kita sama-sama sukseskan Pelaksaan Pemilu serentak 2019 nanti dimulai dari Asian Games 2018 besok ini, semua ormas berlomba-lomba menjaga kondisi lingkungannya, agar kondusif, aman dan nyaman bagi tamu-tamu yang hadir”, ujar Sonny dalam pengantar diskusinya.
Ketua KPUD Jakarta Timur Wage Wardana mengatakan pentingnya calon peserta dan warga mengetahui aturan baru pemilu serentak agar nantinya pada proses pelaksaan bisa sama-sama diminimalisir kesalahan yang terjadi.
“Seperti E-KTP nanti akan jadi syarat jelas untuk bisa memilih, tidak seperti yang lalu cukup Suket, nah inilah yg ormas atau lembaga bisa sampaikan kewarga, sebagai edukasi sosialisasi aturan-aturan KPU yang baru”, ujar Wage dalam pengantar diskusi.
Fahira Idris,SE.,MH anggota DPD RI sekaligus Ketua Umum Bang Japar mengapresiasi Bang Japar Wilayah Jakarta Timur, ini bisa jadi contoh wilayah lainnya, saya Bangga pada Bang Japar Jakarta Timur.
“Selepas acara ini, terus koordinasi dengan Kesbangpol, Polres Jaktim, KPUD Jaktim dllnya kita sebagai Bang Japar, ormas yang baru 1 tahun harus bisa rendah hati, mau membantu semua pihak agar roda pembangunan dan keamanan tercipta di wilayah Jakarta Timur”, ujar Fahira dalam pengantar diskusinya.
Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dan pemberian piagam penghargaan kepada semua narasumber dan mug Bang Japar. Selepas itu dibagikan Doorprice kepada peserta diskusi yang hadir.
(Andaka)