Suaraeradigital.id Cianjur, 22 September 2018-Parmusi persaudaraan muslimin indonesia mengadakan acara konferensi pers bertempat camping ground taman mandalawangi, gunung gede pangrango, cibodas cianjur. Sabtu 22/9/2018.
Acara dihadir oleh Drs H Usamah Hisyam sebagai ketua umum parmusi, H Syafrudin Anhar SE.MM sebagai ketua panitia, H Aidil Adha sebagai koordinator perkemahan, Dewi Achyani sebagai bendahara, Indra Yadi sebagai penanggung jawab laskar parmusi indonesia, Uus parmusi cianjur, kasyadi sebagai komandan laskar parmusi dki jakarta, sumardi sebagai danru laskar parmusi jakarta utara, nawawi sebagai danru laskar parmusi jakarta timur.
Drs H Usamah Hisyam yang juga sebagai ketua umum parmusi dalam sambutannya mengatakan dalam rangka peringatan milad parmusi tepatnya pada tanggal 26 september, tahun lalu parmusi menyelenggarakan milad yang ke 18 di masjid At-tin Tmii jakarta timur, dengan kegiatan gerakan indonesia sholat subuh (GISS) , ada 10000 jama’ah kami ajak bersama-sama dalam gerakan indonesia sholat subuh (GISS), dan pada kesempatan milad parmusi ke 19 tahun ini, kita mengundang 5000 da’i kita dari seluruh pelosok tanah air indonesia yang Insya Allah akan bergabung dalam kegiatan jambore nasional da’i. Ujarnya
Mengapa jambore nasional da’i parmusi,
Jambore adalah kegiatan kepramukaan, akan tetapi didalam spirit pramukaan ini kita masukan kedalam da’i untuk kegiatan, karena kegiatan ini bukan saja kegiatan spiritual tetapi juga kegiatan fisik dalam rangka untuk menjalin tali silaturahmi dan kerjasama antar para da’i ditingkat nasional seluruh da’i parmusi, oleh sebab itu kita menyelenggarakan jambore nasional da’i parmusi, dan mengapa baru pertama diadakan oleh parmusi, karena memang parmusi menetapkan transformasi nilai, dari yang sebelumnya parmusi berorientasi kepolitik 3 tahun sebelumnya, dan 3 tahun terakhir ini orientasinya diubah menjadi orientasi dakwah selama 3 tahun kita turun kedaerah membentuk,melakukan pelatihan dan orientasi da’i parmusi diseluruh indonesia, dan pada kesempatan ini kita kumpulkan 5000 da’i untuk mencanangkan bahwa parmusi saat ini, berkhidmat menjadi organisasi dakwah, dan kami tidak ikut dalam politik praktis, dan bukan juga kami tidak ingin berpolitik akan tetapi politik parmusi adalah politik islam, politik islam itu ruhnya dakwah islamiyah, dari dakwah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengajarkan dan membentuk pemimpin seperti para sahabat nabi muhammad saw, membangun persatuan dan kekuatan umat, dan ini yang menjadi misi dari parmusi. Ungkap Drs H Usama Hisyam ketua umum parmusi.
H Syafrudin Anhar SE. MM yang juga sebagai ketua panitia dalam sambutannya mengatakan setiap kegiatan dan event itu ada tujuannya dan dikegiatan jambore nasional da’i selama 3 hari, kita akan memberikan pemahaman pada da’i tentang metode dakwah karena metode itu ada strateginya, sebab kita lihat saat ini di indonesia da’i berdakwah bisa dituduhkan, apalagi kalau da’i itu tegas,dikatakan memiliki anasir-anasir isis dan segala macam yang bersifat merugikan karakter seorang da’i dan umat islam, sesungguhnya dakwah itu mengajak kebaikan, dan tidak ada dakwah yang mengajak kebatilan, Justru dakwah itu mengajak kebaikan dan mencegah kemungkaran, oleh sebab itu setiap muslim harus kaffah, masuklah kedalam islam secara menyeluruh. Pungkasnya
(Andaka)
