Suaraeradigital.id-Jakarta, 16-11-2019
Usaha mikro kecil-menengah yang bergerak di bidang industri makanan olahan hasil baik ikan laut dan ikan air tawar saat ini semakin berkembang pesat, tidak hanya itu saja bahkan proses olahannya juga sangat variatif, salah satunya bisnis UMKM dibawah naungan Kementerian Kelautan dan Perikanan yaitu camilan merek Hanada Food yang lokasi proses produksinya terpusat di Kecamatan Cibinong, Jawa Barat.
Kali ini diajang pameran SIAL INTERFOOD 2019, cemilan Hanada Food hadir untuk memperkenal produk cemilan baru dengan bahan baku ikan tipis/pahat yang diproses dalam bentuk ikan asin krispy.
” Untuk ikan pahat krispy ada dua macam varian, ada yang pedas biasanya lebih disukai (pendamping lauk pauk) dan ada pula bumbu rempah kebanyakan (dikonsumsi) untuk cemilan,”ujar Tri Kismiati Pemilik Hanada Food, saat ditemui awak media di JIEXPO Kemayaron, Kamis (15/11).
Ia menambahkan, kalau bumbu rempah sangat cocok untuk konsumsi anak anak , kaum manula dan juga bagi yang tidak menyukai rasa pedas.
Mengenai rumah produksi brand Hanada Food yang berdiri sejak tahun 2002 ini ternyata untuk Standar Operasional Prosedur (SOP) sangat diperhatikan dengan baik, salah satunya dalam penerapan standar kebersihan / hygiene.
Brand Hanada Food sendiri sudah banyak memproduksi varian cemilan yang berbahan dasar ikan, bahkan produk cemilan ini sudah menjadi ikon baru yang wajib dibeli sebagai oleh – oleh khas Bogor.
Harga yang ditawarkan sangat affordable untuk kemasan 1 ons cemilan ikan asin pahat yaitu sebesar Rp35.000,- .
Adapun varian brand Hanada Food yang patut dicoba diantaranya Baby Fish Krispy, Kulit Ikan Krispy, aneka olahan ikan seperti sambel ikan, aneka krupuk ikan.